MAGELANG, - - Praja Muda Karana atau disingkat Pramuka adalah kegiatan ekstrakurikuler yang ada di sekolah. Pramuka bertujuan untuk melatih generasi muda agar memaksimalkan setiap potensi dalam diri seseorang, baik itu intelektual, disiplin, spiritual, sosial maupun fisik.
Berdasarkan hal tersebut maka Koramil 18/Ngluwar selaku pengurus Kwartir ranting Kecamatan Ngluwar selalu aktif dalam kegiatan kepramukaan. Seperti halnya dalam acara ini, Komandan Koramil 18/Ngluwar memerintahkan kepada Bati Bakti-TNI Peltu Sutrisno untuk memantau langsung pelaksanaan ujian penilaian Pramuka Garuda golongan siaga yang dilaksanakan dikantor Korwil Disdikbud Kecamatan Ngluwar. Rabu (25/01)
Kegiatan ini diikuti oleh 145 peserta dari 24 SD dan MI sekecamatan Ngluwar. Mereka nantinya akan menjalani ujian yang menjadi syarat untuk menjadi Pramuka Garuda tingkat siaga. Diantarnya telah menyelesaikan syarat kecakapan umum (SKU), memiliki tanda kecakapan khusus(TKK), menunjukan hasta karya dan pernah mengikuti perkemahan serta dapat menggunakan perangkat komputer.
Disela-sela kegiatan, Peltu Sutrisno mengungkapkan bahwa kegiatan ini harus mendapatkan perhatian serius dari instansi terkait, agar nantinya anggota Pramuka dapat memahami dan mengerti apa harus dipenuhi untuk menjadi Pramuka siaga.
Menurutnya, Ada tiga hal yang menjadi tujuan Pramuka, yaitu untuk membentuk karakter dan akhlak mulia, menanamkan rasa cinta tanah air dan menggali potensi diri para generasi muda sehingga menjadi individu yang bermanfaat bagi masyarakat, Bangsa dan negara.
"Sebagai Mabiran gerakan Pramuka kwartir ranting Ngluwar kami akan selalu mendukung dan mengawal setiap kegiatan yang dilaksanakan. Agar setiap anggota Pramuka menjadi manusia yang berkepribadian, berwatak dan berbudi luhur yang berjiwa Pancasila serta dapat mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi, " pungkas Sutrisno.
Baca juga:
Sri Hastjarjo, S Sos , Ph D: Pers dan Media
|